Fenomena Angka Kembar / Angel Numbers
Angka Kembar Angel Number Indonesia - Pernahkah Anda saat melihat
jam menunjukkan waktu yang unik seperti pukul
11:11,
12:21,
20:02, dsb. secara terus menerus? Atau melihat
Angka Kembar di plat nomor sebuah
kendaraan saat berkendara di jalan, di televisi, di koran/surat kabar,
atau bahkan Anda melihatnya di struk (nota) pembayaran saat Anda sedang
berdiri dikasir di sebuah tempat makan? Jika ya, Anda tidak perlu
takut dan sudah sepatutnya bersyukur. Mengapa? Karena malaikat penjaga (Guardian Angels) Anda sedang berusaha memberi sinyal/tanda kepada Anda. Tanda apakah
itu? Jawabannya bisa bermacam-macam, tergantung dari berapa Angka Kembar
yang Anda lihat.
Fenomena Angka Kembar ini sering
disebut juga sebagai
Angel Numbers/Angka Malaikat. Mengapa disebut Angka Malaikat? Benarkah Malaikat penjaga memberi tanda
atau sinyal kepada kita? Disebut Angka Malaikat karena memang Malaikat
Penjaga ini memberikan tanda/sinyal/kode kepada kita agar kita bisa hidup
lebih baik lagi dengan berupa angka-angka yang kita lihat sehari-hari
dimanapun & kapanpun kita berada.
Orang-orang ada yang menyebut sosok Malaikat Penjaga itu adalah Qarīn, Gabriel, Mikhael, Yesus, Peri, dsb. Namun, apapun
penyebutannya yang saya percayai adalah tugas Malaikat Penjaga (Guardian Angel) ini adalah menyampaikan petunjuk dari Yang Mahakuasa dan Semesta
(Universe) berupa Angka Kembar tersebut agar kita bisa hidup lebih
baik lagi atau selaras dengan jalan dan tujuan hidup kita.
Saya sendiri lebih nyaman menyebutnya Angka Kembar atau
Angel Numbers. Angka-angka kembar yang muncul dalam kehidupan saya
ini, telah banyak memberikan informasi kepada saya dan telah mengubah hidup
saya jauh lebih baik hingga saat ini.
Jadi jangan ragu untuk menelisik lebih dalam, apa makna Angka Kembar yang
muncul dalam kehidupan Anda.
Sering melihat Angka kembar atau Angel Numbers, kemungkinan juga
sebuah tanda bahwa Anda sedang mengalami fase
Spiritual Awakening atau Kebangkitan Spiritual yang akan mengubah hidup Anda sesuai panggilan spiritual dan misi jiwa Anda.
Komentar
Posting Komentar
Mari berpendapat dengan santun. Berbeda pandangan itu lumrah adanya. Namun bisa menerima dan menghormati perbedaan pendapat itu jauh lebih bijak.